Namanya cukup singkat, Nasi Buk. Ya
cuma 3 huruf Buk, tapi rasanya bisa bikin lidah serasa di gebug
kenikmatan dan akhirnya membuat ketagihan.
Nasi Buk ini banyak di
jumpai di Malang, sebut saja Nasi Buk Matirah yang ada di depan
stasiun kota Malang, dan dapat dijumpai di seberang Depo Pertamina di
seputaran jalan Halmahera, Malang.
Bertempat di halaman rumah
orang, si penjual sepertinya tidak ada waktu sama sekali untuk
beristirahat barang sejenak.Bagaimana tidak pembelinya silih berganti
datang dan pergi.
Ada yang datang lengkap
dengan bayi yang masih digendong dan juga kakek – nenek pun juga
hadir disana. Kendaraan yang parkir pun beragam, mulai dari sepeda
pancal sampai dengan kendaraan mewah seperti Alphard, BMW dan Mercy
pun parkir didepannya.
Yang khas dan
selalu ada di nasi Buk adalah dendeng ragi, terbuat dari kelapa dan
dendeng daging, juga sayur lodeh nangka muda + tahu gembos serta
serundeng kelapa ikut meramaikan isi dari nasi Buk ini. Untuk lauk
bisa dipilih telor godog, ayam, empal, babat dan beberapa jenis
jeroan lainnya.
Karakter
pembeli pun beragam, mulai dari yang ’ngeyel’
minta didahulukan sampai yang sabar menanti. Yang aku suka dari ibu
penjualnya adalah melayani dengan prinsip first
come first serve, apakah mau makan di
tempat atau pun di bawa pulang ya judulnya harus ngantri.
Vika
(09220147)
0 komentar:
Posting Komentar